
Dizaman yang serba sulit saat ini seorang pemimpin akan bisa menjelma menjadi Motivator, Coach, penerjemah, da’i, guru, jenderal atau panglima. Sangat berbeda dengan sebutan formal yang tertera pada surat keputusan pemangku jabatan seperti presiden, direktur, dirjen, sekjen, menteri, kadis, kabag, kasi (pinsi), kapolres, kacab (pincab) dan sebagainya.
Sesungguhnya sebutan bagi pemangku jabatan formal jika di klasifikasikan menurut levels of leadership hanyalah diposisi pemimpin level – 1 yang sebenarnya bukanlah pemimpin melainkan hanya seorang manajer belaka. Dengan memegang posisi menjadi bos karena Surat Keputusan (SK) praktis tidak ada orang lain yang bisa mengganggunya, bawahan ikut karena harus ikut, mereka bekerja karena diharuskan dan diawasi. Tanpa tanda tangan bos, anda tidak bisa melakukan apa-apa. Namun perlu diingat bahwa pemimpin level – 1 sudah merupakan pintu (door) untuk menuju ke level yang lebih baik.
Inilah hal-hal yang membedakan Manajer dan Pemimpin ;
Manajer akan memelihara system yang ada dan bekerja dengan system
Pemimpin akan selalu memperbaharui/menciptakan system baru
Manajer patuh, disiplin, tidak memberi ruang bagi kesalahan
Pemimpin bebas, merdeka, kreatif, berani melakukan kesalahan, tetapi tetap disiplin
Manajer menghindar risiko
Pemimpin berani menghadapi tantangan
Manajer berorientasi disini, hari ini (here & now), learning from the past
Pemimpin berorientasi kemasa depan disuatu tempat berbeda, imaginative (be somewhere one day, learning from the future)
Manajer menciptakan pengikut dan “bawahan”
Pemimpin dasarnya adalah kreativitas dan karakter
Manajer mendasarkan sesuatu berdasar kompetensi dan profesionalisme
Pemimpin tak terlalu lama memikirkan posisi, lebih pada manfaat, nilai dan tanggungjawab
Pilihan ini begitu luas dan anda yang harus menentukan apakah puas hanya menjadi seorang manajer ataukah menjadi seorang pemimpin. Pertanyaannya dimanakah saya dan anda saat ini seorang manajer atau pemimpin?.................................
Read More..
Sesungguhnya sebutan bagi pemangku jabatan formal jika di klasifikasikan menurut levels of leadership hanyalah diposisi pemimpin level – 1 yang sebenarnya bukanlah pemimpin melainkan hanya seorang manajer belaka. Dengan memegang posisi menjadi bos karena Surat Keputusan (SK) praktis tidak ada orang lain yang bisa mengganggunya, bawahan ikut karena harus ikut, mereka bekerja karena diharuskan dan diawasi. Tanpa tanda tangan bos, anda tidak bisa melakukan apa-apa. Namun perlu diingat bahwa pemimpin level – 1 sudah merupakan pintu (door) untuk menuju ke level yang lebih baik.
Inilah hal-hal yang membedakan Manajer dan Pemimpin ;
Manajer akan memelihara system yang ada dan bekerja dengan system
Pemimpin akan selalu memperbaharui/menciptakan system baru
Manajer patuh, disiplin, tidak memberi ruang bagi kesalahan
Pemimpin bebas, merdeka, kreatif, berani melakukan kesalahan, tetapi tetap disiplin
Manajer menghindar risiko
Pemimpin berani menghadapi tantangan
Manajer berorientasi disini, hari ini (here & now), learning from the past
Pemimpin berorientasi kemasa depan disuatu tempat berbeda, imaginative (be somewhere one day, learning from the future)
Manajer menciptakan pengikut dan “bawahan”
Pemimpin dasarnya adalah kreativitas dan karakter
Manajer mendasarkan sesuatu berdasar kompetensi dan profesionalisme
Pemimpin tak terlalu lama memikirkan posisi, lebih pada manfaat, nilai dan tanggungjawab
Pilihan ini begitu luas dan anda yang harus menentukan apakah puas hanya menjadi seorang manajer ataukah menjadi seorang pemimpin. Pertanyaannya dimanakah saya dan anda saat ini seorang manajer atau pemimpin?.................................
8 komentar:
pertamaxxxxxxxxxxxx dlu ah
oh itu bedanya
jadi istilahnya kalau bos ga pernah mengenal kamus salah gt ya.
bos melakukan apa ja bawahan harus nurut.
kenapa ada beda ya bang?...
Jadi kayaknya aturan tak nyata itu lebih kamitm...dari aturan tertulis..
Setiap pemimpin belum tentu manajer, sebaliknya manajer adalah pemimpin, tetapi sejatinya tiap individu adalah manager dan pemimpin bagi dirinya, tinggal bagaimana ia memanejerialkan potensi yang ia miliki.
Blog bang epi dah ramai nih.
jalan-jalan malam, baru sempat online setelah seharian beraktivitas :)
hm,,, kalo dibawa di jenjang karier perusahaan kita, khususnya di tempat saya bekerja,, sangat jelas terlihat perbedaan yang Bg Ep paparkan secara gamblang di blog ini... mantaaaaph.... ^^
hm,,, kalo dibawa di jenjang karier perusahaan kita, khususnya di tempat saya bekerja,, sangat jelas terlihat perbedaan yang Bg Ep paparkan secara gamblang di blog ini... mantaaaaph.... ^^
kunjungan malam dengan langkah tergontai semangat teruss
Posting Komentar